Cara Memasak Nasi yang Pulen Pakai Rice Cooker

PREKLER - Nasi merupakan makanan pokok Indonesia. Bahkan ada anggapan yang menyebutkan perut belum kenyang jika belum diisi dengan nasi. Nasi memang sumber karbohidrat tinggi yang menyuplai energi pada tubuh sehingga orang dapat beraktivitas dan juga berpikir.

Menariknya, meski terlihat gampang, tak semua orang bisa menanak nasi. Meski sudah mengikuti petunjuk pada kemasan beras bisa saja nasi terlalu lembek bahkan nyaris jadi bubur. Atau nasi terlalu pera bahkan masih keras bagian tengahnya. Bisa juga nasi terlihat kusam atau kotor karena kurang telaten saat membersihkan beras.


Cara memasak memang susah-susah gampang. Bahkan bagi seorang yang baru belajar, cara memasak nasi menjadi tantangan tersendiri.

Padahal kalau dilihat langkah-langkahnya terlihat mudah karena hanya perlu beras, air, panci dan api. Apalagi saat ini cara menanak nasi tak harus dengan cara tradisional yakni menggunakan dandang atau panci. Sejalan dengan perkembangan teknologi di jaman modern ini, menanak nasi bisa melalui alat menanak nasi khusus atau biasa disebut rice cooker. 


Untuk menghasilkan nasi pulen, ada beberapa tahapan cara memasak nasi yang harus diperhatikan. Dengan mengetahui cara menanak nasi yang benar, hasil nasi akan terasa pulen saat disantap.



Dengan alasan lebih praktis, menanak nasi menggunakan rice cooker menjadi pilihan banyak digunakan orang saat ini. Sama seperti cara memasak nasi dengan teknik tradisional, bersihkan beras terlebih dahulu. Masukkan beras yang sudah dibersihkan ke dalam rice cooker. Pastikan tinggi air satu ruas jari telunjuk. 

Saat memasak beras dalam rice cooker, ada batas maksimal seberapa banyak beras dimasak. Garis ukur yang ada dalam panci rice cooker harus diperhatikan agar beras atau air meluap keluar dan nasi mengembang dengan baik.

Setelah memasukan air dan beras ke dalam rice cooker, nyalakan listrik dan tekan tanda memasak nasi. Tunggu beberapa saat, biasanya akan ada bunyi atau asap keluar di lubang khusus di bagian atas rice cooker sebagai penanda nasi telah matang.

Tips cara memasak nasi

Cara memasak nasi agar menghasilkan nasi pulen, takaran air sangat penting. Saat memasak beras, rasio atau perbandingan air dan beras sangat penting. Banyak orang yang salah kaprah pada hal ini. 

Untuk beras putih, campurkan 1 gelas beras dengan satu setengah gelas air. 
Gunakan gelas ukur untuk hasil yang baik. Untuk beras merah, rasionya 2 : 1. Jadi dua gelas air (atau kaldu) untuk satu gelas beras. 

Sedangkan untuk beras yang belum disosoh membutuhkan waktu lebih lama untuk memasak dan menyerap air. Oleh karena itu memerlukan rasio tiga gelas air untuk satu gelas beras.

Hasil akan terlihat jelas jika salah dalam menakar air saat akan menanak nasi. Jika menuangkan air lebih dari satu ruas jari telunjuk, nasi pun akan menjadi lembek. Bahkan jika terlalu berlebihan, lembeknya akan mirip nasi bubur.

Namun, jika tinggi air kurang dari satu ruas jari telunjuk, nasi pun akan menjadi ‘setengah matang’ atau sering disebut sebagai nasi pera. Saat dimakan, tekstur beras masih ada sehingga terasa keras. 

Selain itu, ada cara memasak yang sederhana agar nasi tetap pulen saat disantap, walau telah beberapa lama disimpan dalam metode hangat rice cooker. Warna nasi juga tidak berubah jadi kuning.

Setelah nasi matang, matikan rice cooker dengan mencabut kabel dari sumber listrik. Diamkan selama 20 menit, lalu aduk sedikit nasi yang baru matang ini.


Trik ini dilakukan agar nasi tetap pulen. Setelah itu, baru nyalakan rice cooker lagi dan simpan nasi dalam keadaan hangat. Nah, itu tadi cara memasak nasi yang pulen dengan menggunakan panci ataupun rice cooker. Selamat mencoba.

PREKLER - Ayam Geprek & Es Teler NATASYA
Perum Pondok Majapahit 1 Blok A No. 6 Bandungrejo, Mranggen, Demak. (Belakang Indomart Bandungrejo). WA 081225505033 - 08122851919 
Share on Google Plus

About klikdoni

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar