Gema Arafah Lepas 136 Calon Haji

Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Gema Arafah Wonosobo melepas 136 jamaah untuk musim ibadah haji Tahun 1438 H ini. Dari jumlah tersebut, sebanyak 70 orang merupakan calon haji perempuan, sedangkan 63 lainnya berjenis kelamin laki-laki. Hal itu diungkap Ketua KBIH Gema Arofah, Teguh Ridwan saat menyampaikan laporan penyelenggaraan acara pelepasan jamaah calon haji, sekaligus silaturahmi dengan jajaran pejabat Pemkab Wonosobo, di Sasana Adipura Kencana, Minggu (2/7).
 
Seluruh jamaah calon haji dari KBIH Gema Arofah, ditegaskan Teguh telah mengikuti serangkaian manasik yang digelar beberapa bulan terakhir, sehingga dari segi kesiapan fisik maupun mental, tidak lagi ada kendala.
 
"jamaah calon  haji pertama tinggal menguatkan niat, meningkatkan  keikhlasan dan kesabaran, serta menjaga kesehatan selama menunggu waktu pemberangkatan," tutur Teguh.

Kepada setiap calon haji dari Gema Arofah, Teguh juga menyebut pihaknya selalu menekankan agar selama di tanah suci nanti, melaksanakan rangkaian ibadah sesuai tuntunan dalan Al Qur'an dan Sunnah, bersikap mandiri, dan mengedepankan gotong royong saat ada sesama Jamaah mengalami kesulitan.

"Yang relatif muda, diberikan kekuatan lebih dibanding Jamaah calon haji yang sudah sepuh, maka harus selalu siap membantu ketika mereka mendapat kesulitan," harapnya.

Sikap-sikap terbaik calhaj dari Gema Arofah, sebagai tamu Alloh selama berada di Tanah Suci, juga diharapkan oleh Assisten Sekda Bidang Ekonomi, Samsul Maarif untuk terus dijaga.

Kepada para calon jamaah haji dari KBIH Gema Arofah, Samsul meminta agar saling membantu satu dengan yang lainnya, saling mendoakan kebaikan semenjak berangkat, sampai saling mengingatkan untuk tetap menjaga kesehatan, baik menjelang berangkat maupun saat sama-sama menjalankan prosesi ibadah di Arab Saudi.

Dengan bekal tersebut, Samsul yang dalam kesempatan tersebut hadir mewakili Bupati, mengaku optimis, predikat sebagai haji Mabrur dapat diraih sepulangnya mereka ke tanah air.

Senada, dr. H. Muhammad Jamaludin Ahmad dari Yogjakarta, yang hadir menyampaikan tausiyah juga menerangkan arti pentingnya amal kebaikan jamaah calon haji sejak berangkat sampai pulang nanti.

"Dengan niat yang tulus ikhlas semenjak berangkat, sampai kelak menjaga perubahan sikap mental sepulang berhaji, maka kemabruran hasil ibadah selama berada di tanah suci akan bisa didapat," tandasnya. (don).
Share on Google Plus

About klikdoni

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar